Seminar Umum Gerkatin Solo peringati Pekan Tuli Internasional
Dalam rangka memperingati Pekan Tuli Internasional (International Weeks of the Deaf) di seluruh dunia selama sepekan di minggu ke 2 bulan September setiap tahun, Gerkatin Solo tidak ketinggalan menyemarakaan acara ini dengan menggelar yang tidak seperti biasanya yaitu Seminar Umum.
Acara ini adalah Seminar Umum dengan tema “Meningkatkan Kesadaran Masyarakat untuk Memahami Kemampuan Tuli untuk Mewujudkan Kota Inklusi” tanggal 24 September 2016 di Gedung F FKIP UNS Solo. Dihadiri oleh peserta baik Tuli maupun non-Tuli, diantaranya mahasiswa, orang tua, aktivis dan pemerhati Tuli.
Pada kesempatan ini menghadirkan narasumber spesial dari Jakarta yaitu Galuh Sukmara Sujanto, kepala sekolah The Little Hijabi dari Bekasi. Alumnus Universitas La Trobe Australia menyampaikan pengalamannya dalam mendidik siswa Tuli dengan metode bilingual yaitu bahasa isyarat dan bahasa Indonesia. Ternyata sistem pengajaran ini mampu memberikan motivasi yang bagi siswa Tuli untuk semangat dalam belajar.
Kemudian narasumber satunya Phieter Angdika, seorang Tuli pengurus PLJ (Pusat Layanan Juru Bahasa Isyarat) dari Jakarta menyampaikan metode Bisindo lebih efektif dalam berkomunikasi karena Bisindo diciptakan oleh komunitas Tuli itu sendiri, bukan campur tangan orang-orang non-Tuli. Karena hal ini sudah sesuai dengan amanat UU no. 8/2016 tentang Penyandang Disabilitas, dimana dalam pasalnya ada menghargai budaya mereka sendiri.
Di penghujung acara ada suguhan menarik yaitu performance Pantomime dari komunitas Gerkatin Solo yang bisa mengocok perut para peserta.