Workhsop Pemantapan Unit Layanan Juru Bahasa Isyarat Indonesia (ULJ)
Unit Layanan Penerjemah (ULP) yang didirikan oleh GERKATIN Pusat pada pertengahan bulan Juli 2014 lalu sekarang telah resmi di ubah namanya menjadi Unit Layanan Juru Bahasa Isyarat Indonesia (ULJ). Pada Jum’at (6/2) lalu, GERKATIN Pusat mengundang 14 orang Tuli, beberapa diantaranya adalah Tuli yang dicalonkan menjadi pengurus ULJ dan Tokoh Tuli yang berpengaruh seperti Rachmita Harahap (Ketua Yayasan Sehjira) dan Surya Sahetapi (Young Voice Indonesia). Ketua ULP terpilih, Adhi Kusuma Bharoto juga diundang kembali guna mengevaluasi keberjalanan ULP selama 6 bulan yang dirasa kurang begitu greget dalam keberjalanannya. Acara yang dilaksanakan selama 2 hari 1 malam di Hotel JS Luwansa ini fokus pada penguatan hak – hak Tuli dalam mendapatkan akses Juru Bahasa Isyarat, mekanisme kerja dan perencanaan jangka panjang serta jangka pendek dari ULJ.
Hasil pertemuan ULJ itu salah satunya membahas tentang pemilihan Koordinator ULJ baru, dan berdasarkan hasil musyawarah Juniati Effendy menjadi kandidat kuat untuk menggantikan kepemimpinan sebelumnya. Beberapa pengurus ULJ lain yang terpilih diantaranya adalah Phieter Angdhika, Surya Sahetapi, Rachmita Harahap dan Myrna. Dalam perencanaan jangka pendeknya ULJ akan mengadakan FGD pada pertengahan Maret mendatang dan jangka panjangnya akan ada Training of Trainer (TOT) untuk Guru Pengajar Tuli yang tujuannya untuk mencetak calon-calon Juru Bahasa Isyarat Indonesia. (Hsb)